Minggu, 17 April 2011

Security Sawit Ditemukan Tewas

Foto: Hendra/LAPOS
TEWAS: Hamdan Efendi saat dibawa di Puskesmas Tebing Tinggi dengan kondisi tewas mengenaskan, Minggu (17/4).

LAPOS, Empat Lawang - Belum diketahui motifnya, seorang satpam atau security perkebunan sawit yang ada di Tebing Tinggi Hamdan Effendi (40) warga Desa Pancur Mas Kecamatan Tebing Tinggi, Minggu (17/4) sekitar pukul 08.30 WIB ditemukan tewas dengan keadaan mengenaskan.
Korban pertama kali ditemukan warga Mekar Jaya IIIB Kecamatan Tebing Tinggi di jalan arah Desa Pancur Mas dengan kondisi tubuh tertelungkup penuh luka bacokan dan luka tusukan.
Menurut informasi yang diterima koran ini, korban pergi ke Kota Tebing Tinggi. Habis membeli getah karet, ia pun bermalam di Tebing Tinggi, karena rumahnya diketahui lumayan jauh.
Kemudian pagi ia pulang ke rumah, dan pamit pada istrinya untuk bekerja. “Kami pun kaget tiba-tiba pagi ini kami dikabarkan oleh orang kalau korban ditemukan tewas dengan keadaan luka ditubuhnya,” ungkap salah satu keluarga korban.
Mendengar hal tersebut keluarga korban langsung mendatangi tempat tewasnya korban, bersama polisi korban dibawa ke Puskesmas Tebing Tinggi untuk dilakukan visum.
Dari hasil visum tim medis Puskesmas Tebing Tinggi korban mengalami luka bacok di bagian tengah kepala, kemudian luka bacok dibagian belakang kepala, luka bacok di dagu.
Kemudian luka tusuk bagian dada kanan, luka bacok dada kiri, luka bacok tangan kanan, tiga luka bacokan di tangan kiri sehingga hampir putus, luka tusuk dibawak ketiak kiri, dua luka bacok dipundak kiri, dan dua luka tusuk di bagian belikat.
Kapolres Lahat AKBP Benny Subandi SIK melalui Kapolsek Urban Tebing Tinggi didampingi Kanit Reskirm Aiptu Irsan mengatakan, dugaan sementara kalau korban dibunuh, tetapi penyebabnya masih belum diketahui.
“Korban bukan dirampok karena uang dan sepeda motornya ada tidak hilang. Kalau dilihat dari lukannya, pelaku pembunuhan tersebut lebih dari satu orang, karena tubuh korban dipenuhi oleh luka bacokan dan luka tusukan yang banyak,” analisa Irsan.
   Lanjutnya, kasus pembunuhan ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” kita masih mengembangkan kasus ini, apakah korban mempunyai musuh, ataupun ada unsur dendam, kita selidiki,” pungkas Irsan. (14)



Tidak ada komentar: